Proses Acian dan Waterproofing Kolam Renang: Ini Langkah Pentingnya. Dalam pembangunan kolam renang, tahapan acian dan waterproofing adalah proses yang sangat krusial untuk memastikan struktur kolam kuat, halus, dan bebas kebocoran. Dua langkah ini menjadi fondasi akhir sebelum tahap finishing seperti pemasangan keramik atau mozaik dilakukan.
Banyak kontraktor berpengalaman menggunakan bahan tambahan seperti serat dan Lemkra DS105 untuk meningkatkan daya rekat dan kekuatan acian agar lebih tahan terhadap tekanan air.
Yuk, kita bahas lebih dalam tentang pentingnya proses acian dan waterproofing pada kolam renang beserta langkah-langkah yang benar!
Mengapa Proses Acian Sangat Penting untuk Kolam Renang
Acian adalah lapisan plester halus yang berfungsi meratakan dan menutup pori-pori pada permukaan beton kolam. Namun, acian kolam tidak bisa dilakukan sembarangan seperti acian dinding rumah biasa.
Kolam renang menampung air dalam jumlah besar dan mengalami tekanan konstan, sehingga dibutuhkan acian dengan formula kuat, fleksibel, dan tahan rembes.
Bahan Tambahan dalam Proses Acian Kolam Renang
Untuk hasil maksimal, acian kolam renang umumnya menggunakan campuran semen, pasir halus, air, dan bahan aditif khusus seperti:
- Serat (Fiber)
➤ Digunakan untuk memperkuat struktur acian agar tidak mudah retak rambut.
Serat berfungsi seperti tulangan mikro yang menyebar di seluruh lapisan acian. - Lemkra DS105 (Additive Waterproofing Mortar)
➤ Lemkra DS105 adalah bahan aditif yang meningkatkan daya rekat dan ketahanan air pada adukan acian.
Produk ini membantu mengurangi porositas dan mencegah air merembes ke dalam struktur beton. - Semen dan Pasir Halus Berkualitas
➤ Gunakan semen berkualitas tinggi dan pasir yang telah diayak agar hasil acian halus, padat, dan tidak mudah retak.
Langkah-Langkah Proses Acian Kolam Renang
Berikut tahapan acian yang benar agar hasilnya kuat, halus, dan siap dilapisi waterproofing:
- Bersihkan Permukaan Beton
Pastikan permukaan bebas dari debu, minyak, dan sisa bekisting. Jika ada retakan, tambal terlebih dahulu dengan mortar khusus perbaikan beton. - Basahi Permukaan Sebelum Diacian
Beton harus lembap (tidak kering) sebelum proses acian untuk memastikan daya rekat sempurna antara acian dan beton. - Siapkan Campuran Acian
Bersihkan area beton lalu gunakan serat atau fiber mesh, setelah itu semen lemkra di campur air lalu diaduk rata dan aplikasikan ke atas serat atau fiber mesh. - Aplikasikan Acian Secara Merata
Gunakan roskam baja dan ratakan lapisan acian setebal ±3–5 mm. Pastikan tidak ada bagian yang berlubang atau bergelombang. - Perawatan Setelah Acian (Curing)
Setelah 1–2 jam, lembapkan permukaan acian secara berkala selama 3–5 hari agar tidak retak akibat proses pengeringan terlalu cepat.
Tahapan Waterproofing Setelah Acian
Berikut tahapan waterproofing setelah acian kolam renang dengan menggunakan Lemkra DS105 dan serat (fiber mesh) agar hasilnya maksimal dan tahan lama:
1. Persiapan Permukaan
Sebelum waterproofing, pastikan kondisi acian benar-benar kering, bersih, dan padat.
- Bersihkan sisa debu, minyak, atau kotoran lain pada permukaan acian.
- Pastikan tidak ada retak rambut atau bagian acian yang lepas.
- Bila ada bagian yang tidak rata atau terkelupas, lakukan perbaikan lokal terlebih dahulu.
- Lembabkan permukaan dengan air bersih sebelum mulai aplikasi (jangan sampai ada genangan).
2. Pemasangan Serat (Fiber Mesh)
Fungsi fiber mesh adalah memperkuat lapisan waterproofing agar tidak mudah retak atau terkelupas.
- Potong serat sesuai ukuran bidang.
- Letakkan fiber mesh di atas acian yang telah dilembabkan.
- Pastikan sambungan antar fiber overlap minimal 5 cm.
- Fiber mesh dipasang di tengah-tengah dua lapisan Lemkra DS105 (jadi bukan langsung ditaruh di atas acian kering).
3. Aplikasi Lemkra DS105 – Lapisan Pertama
- Campurkan Lemkra DS105 dengan air bersih sesuai petunjuk (biasanya 3:1 atau 4:1 tergantung kebutuhan kekentalan).
- Aduk hingga adonan homogen dan tidak menggumpal.
- Gunakan kuas, roller, atau trowel untuk mengaplikasikan lapisan pertama secara merata ke seluruh permukaan acian.
- Saat masih basah, tempelkan fiber mesh dan tekan perlahan agar menempel sempurna tanpa gelembung udara.
4. Aplikasi Lemkra DS105 – Lapisan Kedua
- Setelah lapisan pertama mengering ±3–5 jam, lanjutkan dengan lapisan kedua.
- Oleskan Lemkra DS105 di atas lapisan pertama yang sudah kering dan fiber mesh yang sudah menempel.
- Arahkan sapuan berlawanan dari lapisan pertama untuk menutup pori-pori sempurna (misalnya: lapisan pertama horizontal, lapisan kedua vertikal).
5. Pemeriksaan & Curing
- Setelah aplikasi selesai, biarkan lapisan mengering sempurna selama 24 jam.
- Hindari terkena air hujan atau genangan selama masa curing.
- Periksa apakah ada bagian yang belum tertutup sempurna, tambahkan lapisan tambahan bila perlu.
6. Pengujian Kedap Air (Water Test)
- Setelah minimal 3 hari (atau sesuai petunjuk Lemkra), lakukan uji genangan air selama 2–3 hari.
- Pastikan tidak ada kebocoran atau rembesan di area dinding maupun lantai kolam.
- Jika ada kebocoran, keringkan area, lakukan penambalan ulang menggunakan Lemkra DS105.
7. Tahap Finishing
Setelah waterproofing dinyatakan berhasil:
- Lanjutkan ke tahap pemasangan keramik atau mozaik menggunakan lem perekat yang kompatibel dengan waterproofing (misalnya Lemkra C1/C2).
- Gunakan nat anti-air untuk menambah ketahanan lapisan akhir terhadap rembesan.
Catatan Teknis Penting
- Hindari aplikasi saat cuaca terlalu panas atau lembab tinggi.
- Jangan mencampur Lemkra DS105 dengan bahan lain selain air bersih.
- Total ketebalan lapisan waterproofing ideal ± 2 mm.
- Gunakan alat pelindung diri saat bekerja (sarung tangan, masker).
Tips Penting Agar Acian dan Waterproofing Tahan Lama
- Gunakan bahan berkualitas seperti Lemkra DS105 untuk hasil acian lebih padat dan rekat.
- Hindari penggunaan air berlebih pada adukan acian.
- Pastikan setiap sambungan dan sudut kolam diberi perhatian ekstra saat waterproofing.
- Lakukan tes kebocoran sebelum melanjutkan ke tahap finishing.
Kesimpulan
Proses acian dan waterproofing kolam renang bukan sekadar tahap finishing, tapi merupakan lapisan perlindungan utama terhadap kebocoran dan kerusakan struktur.
Dengan penggunaan bahan tambahan seperti serat dan Lemkra DS105, hasil acian menjadi lebih kuat, fleksibel, dan kedap air. Jika setiap langkah dilakukan dengan benar — mulai dari persiapan beton, pengacian, hingga waterproofing — maka kolam renang akan tahan lama, bebas bocor, dan tampak sempurna.
Demikian artikel kami mengenai proses acian dan waterproofing kolam renang. Jangan ragu untuk berdiskusi dengan kami untuk menyesuaikan kebutuhan Anda. Ciptawahana Pool merupakan kontraktor kolam renang berpengalaman dengan tim profesional. Hubungi kami jika Anda ingin membuat kolam renang impian Anda (0816-773-514)

