Langkah Langkah Penting Pembuatan Kolam Renang !
Kami akan memberi Anda informasi penting tentang cara membangun kolam renang untuk Anda. Memiliki kolam renang yang indah merupakan dambaan banyak orang. Tidak usah menunggu lama, berikut kami berikan informasi lengkapnya untuk anda mengenai langkah penting dalam pembuatan kolam renang.
1. Mengukur lahan dimana kolam renang akan dibangun
Langkah pertama yang harus Anda lakukan dalam pembuatan kolam renang adalah mengukur seberapa luas lahan. Menghitung berapa luas lahan yang tersedia untuk dijadikan kolam renang sangatlah penting karena dari proses ini Anda akan mengetahui kira-kira ukuran hasil jadi dan bentuk kolam renang. Oleh karena itu, sebaiknya jiak berniat membuat kolam renang baiknya menggunakan jasa kontraktor kolam renang agar tahap pengukuran ini dapat dilakukan pada saat survey dilakukan.
2. Membuat desain dan tata letak untuk kolam renang
Tahap selanjutnya yaitu layout design atau pembuatan desain dan tata letak yang dilakukan setelah pengukuran tanah. Saat membuat kolam renang, bukan hanya semata mata menggambarkan bentuknya saja.
Disini anda juga perlu menata layout kolam renang yang ideal, baik dari kolam renang itu sendiri, lengkap dengan ketebalan beton atau kemana pita sirkulasi akan di arahkan, kebutuhan ruang mesin dan juga ruang penyeimbang tangki yang akan menunjang sistem sirkulasi kolam renang.
3. Pemasangan Bouwplank
Selanjutnya ada tahap untuk pembuatan atau pemasangan bow plank. Apa itu bouwplank? Bouwplank merupakan pembatas yang akan di gunakan untuk menentukan batas area kerja pada saat memulai pembangunan..
Bouwplank ini akan menjadi penanda bentuk dan ukuran bangunan yang akan di kerjakan. Jadi pastikan bahwa bouwplank di buat dengan benar dan segera disetujui oleh pemilik kolam renang agar dapat meminimalisir kesalahan pada bentuk dan tata letak kolam renang yang akan di kerjakan.
4. Penggalian tanah untuk kolam renang
Untuk proses penggalian tanah ini lebih baik Anda lakukan secara manual, walaupun memakan waktu lebih lama di bandingkan dengan menggunakan alat gali yang berat, namun hasilnya jika menggunakan tenaga manual akan lebih rapi dan mempunyai tingkat ketelitian pengukuran yang tinggi.
5. Pembuatan bekisting hebel
Selanjutnya adalah pembuatan bekisting hebel. Fungsi bekisting hebel hampir sama dengan pembuatan lantai kerja, yang membedakan adalah letak strukturnya. Jika lantai kerja berada di bagian bawah, maka bekisting hebel terletak di sekeliling dinding kolam renang, yang nantinya akan menjadi dinding kolam renang Anda.
6. Langkah Penting Pembesian Untuk Kolam Renang
Langkah yang ketujuh adalah pembesian, ini merupakan proses yang cukup penting dan vital karena akan terhubung pada kekuatan kolam renang yang anda miliki. Jadi pastikan saat tahap dan proses pembesian pastikan penggunaan besi ini benar-benar memiliki diameter yang tepat dan akurat.
Langkah selanjutnya adalah penguatan pembesian, ini merupakan proses yang cukup penting karena akan berkaitan dengan kekuatan kolam renang yang anda miliki. Jadi, harus di pastikan saat melakukan proses pembesian, dan yang harus pastikan adalah besi yang Anda gunakan benar-benar memiliki diameter yang sesuai.
7. Pemasangan Pipa
Proses selanjutnya dengan pemipaan,untuk mendapatkan sistem sirkulasi yang baik juga perlu menggunakan saluran pipa. Dan untuk perancangan pemasangan pipa pada kolam renang dilakukan sebelum proses pengecoran. Nantinya akan ada beberapa pipa yang ditancapkan pada beton tersebut.
Apabila menggunakan pipa untuk kolam renang sebaiknya menggunakan kualitas AW yang lebih kuat dan lebih tahan pada bahan kimia. Karena tentunya kolam renang akan menggunakan beberapa bahan kimia untuk menciptakan air jernih idealnya.
8. Pembuatan bekisting dalam
Proses dil anjutkan dengan pembuatan bekisting bagian dalam, walaupun ini hanya proses sementara dan nantinya akan di bongkar kembali, sehingga pembuatan bekisting bagian dalam tidak boleh di anggap sepele. Untuk membuat bekisting bagian dalam di gunakan kayu triplek, kasau kayu, dan terkadang di perlukan beberapa batang bambu.
Bekisting yang di buat harus mampu menahan beton yang akan di tuangkan ke dalam kolam renang. Pembuatan bekisting ini gunanya untuk membentuk beton kolam renang anda.
Baca juga: Kesalahan Perawatan Kolam Renang yang Harus Dihindari
9. Plester dan waterproofing
Tahap selanjutnya adalah proses plesteran dan waterproofing. Tahapan ini merupakan salah satu tahap terpenting setelah bekisting di lepas. Ada beberapa lapisan yang perlu di 2dc
2berikan pada dinding dan lantai dasar kolam renang, seperti menutupi pori-pori beton dan menciptakan area kolam renang yang sesuai. Waterproofing berguna untuk mencegah kebocoran yang terjadi di dalam kolam renang,
10. Pemasangan lapisan dinding dasar kolam renang
Jika kolam renang hampir selesai, selanjutnya di lakukan pemasangan dinding dan dasar kolam renang. Hal ini di lakukan dengan tujuan untuk mempercantik tampilan kolam renang di rumah Anda.
Pada umumnya mozaik, keramik, atau batu alam di gunakan sebagai lapisan tepi kolam renang. Pada tahap ini agar terlihat lebih rapi pastikan jarak setiap keramik yang menempel pada dinding dan lantai kolam renang tetap teratur karena jika jarak yang di berikan berbeda pasti akan terlihat kurang rapi.
11. Pemasangan mesin dan peralatan sirkulasi kolam renang
Proses selanjutnya yaitu dengan pemasangan mesin dan peralatan-peralatan sirkulasi yang sangat berguna untuk menunjang sirkulasi kolam renang yang ideal. Mesin pompa adalah peralatan sirkulasi yang di butuhkan pada tahap ini. Kemudian ada juga filter kolam renang yang juga di butuhkan. Sebenarnya masih di perlukan perlengkapan lain, namun ini merupakan pilihan yang bisa di pasang di ruang mesin.
12. Pengisian air kolam renang
Setelah mesin terpasang dan kolam renang di bersihkan, kali ini kita lanjutkan dengan mengisi kolam renang dengan air. Menghitung kebutuhan udara yang Anda perlukan cukup mudah. Anda perlu menghitung dengan cara menghitung panjang kolam, di kalikan lebar kolam dan di kalikan dengan kedalaman kolam renang.
Hasil perhitungan tersebut akan menentukan jumlah kebutuhan air kolam renang dalam satuan kubik. Pastikan kolam renang anda memiliki sistem sirkulasi yang melimpah, jangan lupa juga memperhitungkan kebutuhan udara pada tangki penyeimbang.
13. Treatment awal air kolam renang
Tahap akhir dari pembuatan kolam renang adalah melakukan pengolahan air awal. Setiap air baru yang di masukkan ke dalam kolam renang baik itu air sumur maupun air tangki pasti tidak akan memiliki kejernihan yang maksimal karena perlu adanya pengolahan terlebih dahulu atau biasa disebut pengendapan kotoran.
Perawatan awal kolam renang umumnya menggunakan beberapa obat kimia seperti
PAC, soda ash, bubuk klorin atau biasa kita kenal dengan kaporit dan HCl untuk mendapatkan air kolam renang yang jernih dan ideal.
Itulah penjelasan mengenai Langkah Langkah Penting Pembuatan Kolam Renang. Jangan ragu untuk berdiskusi dengan kami untuk menyesuaikan kebutuhan Anda. Ciptawahana Pool merupakan kontraktor kolam renang berpengalaman dengan tim profesional. Hubungi kami jika Anda ingin membuat kolam renang impian Anda (0811 7327 131)